“ DOGMA ” the GazettE Lyrics [ Indonesian Translation, Kanji, Romaji ]

Lyrics : Ruki
Music : the GazettE
Album : DOGMA
Year : 2015





腐敗した化けの皮罪は衰退の世か
Fuhai shita bake no kawa, tsumi wa suitai no yo ka
—penyamaran yang rusak, dosa akan dunia yang merosot

夥しく転がる同属は欲の死骸
Obitadashiku korogaru douzoku wa yoku no shigai
—bergulir deras yang ada dimana-mana adalah bangkai-bangkai keserakahan

I deny everything
—aku menyangkal segalanya

I deny all of it
—aku menyangkal semua itu

I deny everything
—aku menyangkal segalanya

闇を纏い孤高は儀に向かう
Yami o matoi kokou wa gi ni mukau
—berbalutkan kegelapan, keterasingan saat menjelang upacara

其処に真実が在ると
Soko ni shinjitsu ga aru to
—di sanalah kebenaran berada

半狂乱の暴徒　思想喰らい
Hankyouran no bouto shisou kurai
—segerombolan setengah gila, kulahap pemikiran-pemikirannya

「混ざらぬ黒」で塗りつぶす
"mazaranu kuro" de nuritsubusu
—mengisinya dengan  "warna hitam yang tak bisa bercampur"

理念の体現　群れを外れ神に背く
Rinen no taigen mure o hazure kami ni somuku
—perwujudan filsafat, dengan keluar dari kaum, menentang tuhan

I'll be a brain-dead god
—aku akan menjadi dewa yang mati otak

地を這う未来　闇と舞え
Chi o hau mirai yami to mae
—merangkaki bumi, menari bersama kegelapan masa depan

偶像となり確信へ
Guuzou to nari kakushin e
—dengan menjadi idola, untuk sebuah keyakinan

欲の死に様を見た
Yoku no shinizama o mita
—ku lihat semacam kematian keserakahan

この目に狂いなどない
Kono me ni kurui nado nai
—tak ada kegilaan di mata ini

[Crime]
—kejahatan

群れる傀儡 Growing... Growing [Hate]
Mureru kairai, growing… growing [Hate]
—boneka-boneka berkelompok, tumbuhkan... tumbuhkan [kebencian]

哀してる
Aishiteru*
—menyedihkan

[Crime]
—kejahatan

Hate your life
—bencilah kehidupanmu

群れる傀儡 Growing... Growing [Hate]
Mureru kairai, growing… growing [Hate]
—boneka-boneka berkelompok, tumbuhkan... tumbuhkan [kebencian]

神を堕とし此処に死を捧げる
Kami o otoshi koko ni shi o sasageru
—mengorbankan kematian di sini untuk melengserkan tuhan

数えきれぬ声よ手の鳴る方へ
Kazoekirenu koe yo te no naru hou e
—suara yang tak terhitung jumlahnya mengarah pada tepuk tanganku

闇と成り飾ろう有終の死を
Aaa yami to nari kazarou yuushuu no shi o
—aaa hiasilah menjadi kegelapan wahai kematian yang sempurna

[I will blacken out this world]
—aku akan menghitamkan dunia ini

[Darkness in the world]
—kegelapan di dunia

[Starts tonight]
—dimulai malam ini




◇ ◇◇ ◇ ◇◇ ◇ ◇◇ ◇ ◇◇ ◇ ◇◇
**哀してる — Aishiteru , saia artikan "menyedihkan" xD karena kanji dasarnya dari kata "Sedih" bukan (愛—Ai —Cinta).

*Dogma = Pemikiran/ pendapat (dalam bahasa Yunani) Menurut KBBI Dogma adalah pokok ajaran (kepercayaan dsb) yang harus diterima sebagai hal yg benar dan baik, tidak boleh dibantah dan diragukan; atau keyakinan tertentu. Jadi dogma adalah keyakinan terhadap sesuatu yang tidak boleh dirubah oleh adanya akal rasio atau pendapat / ide-ide manusia, kalo muslim berarti iman kepada yang 6, membantah atau meragukannya berarti murtad. Tapi dogma tidak hanya dalam keagamaan.

Tapi dalam sebuah interview, Ruki menyebut Dogma (教義—Kyougi) yang berarti juga doktrin. Memang Dogma dan Doktrin saling berhubungan, doktrin itu "cara" yang digunakan untuk membuat sesuatu menjadi dogma. Tapi maksud Ruki mungkin di sini, tentang orang-orang yang ikut-ikutan akan suatu yang bahkan mereka tidak tahu asal-usulnya, dasar-dasarnya, karena doktrin.

Sekarang bicara soal PV nih... xD
Pertama liat lumayan bikin merinding, mana waktu itu saia donlotnya jam 2 pagi.
Dan kesan pertama pas liat... "wew, apa mereka buka-bukaan ya?" dengan simbol-simbol sesat itu? xD terus saia tanya kesan yang lain juga, 3 orang punya kesan pertama yang sama xD apa kalian juga??
Tapi kita telaah(?) lagi, di awal pv ada seorang perempuan putih tanpa sehelai benangpun, berjalan menuju istana kegelapan, sebelum sampai ada sebuah cermin yang memperlihatkan dirinya yang nantinya cermin itu hancur.
Saia mengartikan ini sebagai, manusia yang suci , entah itu karena ia sendiri yang menginginkan atau didoktrin untuk mengikuti suatu ajaran sesat. Dengan ia berniat (melangkah) saja itu sudah membuat imej dirinya yang suci hancur.

Dan setelah dalam istana, tubuh putihnya dilumuri lumpur hitam, matanya ditutup dengan tangan berlumpur.
Dengan benar-benar masuk dalam ajaran sesat itu, hati seseorang akan sepenuhnya menjadi gelap, matanya buta dan gelap akan segala hal yang pernah diajarkan agamanya.

Ada dua perempuan di belakang Ruki dengan baju hitam dan putih yang berarti bayangan dan cahaya (— yinyang) sebagai penyeimbang dunia, dengan Ruki (keserakahan) menjadi imam mereka. Yang kemudian kedua perempuan itu bersujud pada Ruki.
Serakah adalah sifat alami manusia. Manusia tidak pernah merasa puas dan bersyukur. Karena keserakahan dunia yang seimbang (damai) pun bisa hancur. Keseimbangan dunia ini tunduk pada keserakahan. Manusia yang mengambil jalan sesat, karena ingin menjadi kaya, cantik/tampan, menjadi terkenal, semua adalah karena mereka serakah. (Illuminati, penyebaran utama mereka melalui musik dan dunia hiburan, Aleister Crowley menjanjikan sebuah band / artis yang menganut ajarannya pasti akan menjadi band / artis besar, yang akan dipuja-puja pecintanya. Dan mungkin karena bantuan setan juga, band-band yang menganut illuminati selalu terkenal, itu juga yang membuat yang lainnya tergiur dan ikut-ikutan. Tidak lain dan tidak bukan, Ia tahu semua manusia serakah dan memanfaatkan sifat alami manusia itu untuk menambah pengikutnya) Dan Ruki pasti tau itu xD

Ini hanya pemikiran saia, karena itu saia minta maaf atas keterbatasan otak saia dalam berpikir (untuk lebih pastinya kita tunggu saja komentar Ruki tentang lagu ini). Jika ada pendapat lain, atau ingin menambahkan silahkan xD kita sharing aja pemikiran kita soal ini. Dengan, apakah the GazettE band yang menganut illuminati? Sejak lama itu sering dipertanyakan. Seperti band MUSE yang dalam setiap konser menambahkan yang berbau illuminati, padahal mereka anti-illuminati, yang memperingatkan bahwa kita harus berhati-hati karena si mata satu selalu mengawasi. Ruki juga membentuk tangannya persegi tiga yang ia letakan di satu matanya (the Invisible Wall), orang-orang langsung heboh "itu tanda all-seeing-eye (mata iblis)" tapi kalau kita dengar apa yang Ruki ucapkan saat membentuk tangannya itu, "Ayamachi ni obore—tenggelam dalam kesalahan/kesesatan" , dan di Konser dan Cover album DVD konser Venomous Cell ada lagi tanda si mata satu itu. Dan kalau kita lihat nama albumnya saja "Toxic-racun mematikan" dan nama konsernya "Venomous Cell—Sell beracun" dengan gambar itu, apa yang bisa disimpulkan? Tapi kembali lagi... saia juga tidak ingin jadi seorang fans yang dibutakan akan kecintaannya pada idola lantas membela-bela mereka xD kalau memang benar mereka illuminati, saia hanya penikmat, bukan dan tidak akan jadi pengikut! Saia suka musik mereka, cukup sampai di situ saja. Kalau memang mereka bukan illuminati ya sama, saia tetap begitu xD Jadi bagaimana kesimpulannya, kita serahkan pada masing-masing individu saja... hoho...


[Abaikan bacotan gak mutu saia di atas lol] [added 1 Sept'15]
Komentar Ruki tentang lagu ini :
“ Keadaan dimana the GazettE berdiri saat ini. Dan, posisi kami sebagaimana kami berusaha melewati keadaan itu. Judul lagu ini paling kuat mencerminkannya. Dan diwaktu yang bersamaan, semacam membandingkan dua hal tertentu yang berlawanan  juga terkandung di dalamnya.”

Terkecoh dengan kesan pertama (gara-gara simbol2 sesat)-_-!
Dalam interview Ruki mengatakan bahwa lagu ini tentang posisi band dalam musik industri, terutama band Visual Kei. Dan apa yang the GazettE rasakan dengan berada di dalamnya. Terlalu banyak yang sama membuat orang-orang bosan dan berpindah ke yang lain. Jika kau sama dengan yang lain, kau tidak akan dipilih dan pudar ke dalam ketidakjelasan. Tapi jika kau terlalu berbeda, kau mungkin akan dijauhi. Rasanya tidak adil saat orang-orang mengatakan agar kau jangan berubah tapi jika kau terus-terusan melakukan hal yang sama, mereka akan bosan denganmu.

Ruki pernah mengatakan bahwa dia tidak ingin Visual Kei booming, tapi pada kenyataannya justru the GazettE salah satu yang membuat Visual Kei terkenal. Semakin kesini band-band vkei semakin banyak bermunculan, dan tentu, sebagai seorang senior pasti ada kekhawatiran posisinya akan tergeser xD banyak yang bermunculan banyak juga yang disband, karena menyerah atau merasa tak kuat untuk bersaing dengan para junior-junior yang mungkin lebih berbakat? dan lebih fresh dan bishie xD *abaikan*

Ruki juga mengatakan bahwa ide dibalik konsep album Dogma adalah bahwa mereka menemukan apa yang harus the GazettE lakukan dan harus menjadi bagaimana the GazettE mulai sekarang. Mencari sebuah tujuan baru, dan kejelasan tentang siapa the GazettE sebenarnya.
Mereka mencoba untuk membebaskan diri, mengabaikan doktrin-doktrin dan membuat dogmanya sendiri.


Kanji+Romaji : Peffy @hiphopvomit
Interview&Comment: Kii @Heresiarchy
Indo Trans : by me ( RuKira Matsunori )

Give Credit! If you repost this!
::gazerukira::